Pengertian dan Contoh Kalimat Aktif dan Pasif Bahasa Indonesia - Kalimat aktif dan pasif, berikut uraian mengenai definisi dan contoh. Semoga bermanfaat bagi pembaca. Kalimat aktif adalah kalimat yang memiliki subjek dan menyatakan adanya tindakan. Kalimat aktif memiliki pola subjek(S), predikat (P), dan objek (O).
Contoh:
- Gustin membeli sabun di swalayan.
- Ibu memasak ayam kecap.
- Nenek minum teh.
Ciri-ciri kalimat aktif:
- Kalimat aktif (S) melakukan tindakan yang langsung mengenai (O).
- Predikat diawali imbuhan me atau ber-
- Pola kalimat aktif SPOK, SPO, SPK
Jenis-jenis kalimat aktif yaitu:
Kalimat aktif intransitive
Kalimat aktif yang harus mendapat imbuhan objek yang diperoleh dari subjekContoh:
Adikdibelikan bonekaoleh ibu
S P O
Kalimat aktif ekatransitive
Kalimat yang memiliki pelengkap, kalimat ini hanya memiliki 3 unsur SPO
Contoh:
- Gustin berangkat ke sekolahS P O
- Kakak membeli sayuran dan lauk-paukS P O
Kalimat aktif intransitive
Kalimat yang memiliki pola SP atau SPK saja.
Contoh:
- Adik sedang bermain diluarS P K
- Adik sedang mengerjakan PR yang diberikan ibu guruS P K
Kalimat aktif dwitransitive
Kalimat aktif yang harus memiliki semua pola SPO dan pelengkap, jika kalimat aktif dwitransitive ini tidak diberi pelengkap maka kalimat nya akan rancu.
Contoh:
- Ayah memberikan bingkisan untuk nenek dipinggir jalan itu.S P O Pel.
- Arman mebersihkan kebun seminggu sekali.S P O Pel.
Sedangkan kalimat pasif adalah kalimat yang subjeknya dikenai tindakan.
Contoh:
- Usman dibelikan handphone oleh pamanS P O
- Pekarangan ditanami oleh ayahS P O
Ciri-ciri kalimat pasif yaitu:
- Kebalikan dari kalimat aktif, subjek pada kalimat aktif menjadi objek di kalimat pasif.
- Pada predikat awalan yang digunakan di-, ke-an dan ter-
Contoh:
- Semua perabotan rumah terbawa arus air banjir yang sangat deras.
- Kedatangan nenek disambut dengan gembira. ( aktif)
- Sekarang ini kemajuan Gatget begitu pesat. ( pasif)
- Kata kerja didahului kata ganti orang ku dan kau.
Contoh:
- Lantai kotor itu kubiarkan
- Kata oleh dalam kalimat pasif bisa dihilangkan karena tidak akan merubah makna kalimat yang ada.
Contoh:
- Ani dimarah oleh ayah bagun kesiangan. ( aktif)
- Ani dimarah ayah bangun kesiangan. ( pasif)
Contoh:
Padi disawah sudah dipanin
Padi disawah sudah dipanin
S P O
Buronan begal tertangkap oleh polisi kemarin siang.
S P O K
Loundryanku terbawa ani yang kemarin bersamaku . S P O pel. K
Telingaku kemasukan semut-semut yang bergerombolan. S P O pel.
Bajuku disetrika oleh kaka hingga menjadi rapih.
Bajuku disetrika oleh kaka hingga menjadi rapih.
S P O K
Labels:
Kalimat
Thanks for reading Pengertian dan Contoh Kalimat Aktif dan Pasif Bahasa Indonesia. Please share...!
0 Comment for "Pengertian dan Contoh Kalimat Aktif dan Pasif Bahasa Indonesia"