Contoh Surat Kuasa Pengambilan Gaji

Contoh Surat Kuasa Pengambilan Gaji, - Hallo sahabat semua semoga masih dalam lindungan Allah SWT, Amin. Kami kembali lagi pada blog http://pintarinblog.blogspot.com yakni setelah membahas mengenai Contoh Surat Kuasa Pengambilan barang, ternyata penggunaan surat kuasa untuk keperluan yang lain juga sering dibutuhkan oleh banyak orang diantaranya adalah Surat Kuasa Pengambilan Gaji. Mengenai surat kuasa tetap sama yakni memberikan wewenang kepada orang lain untuk melakukan perkerjaan tertentu yang seharusnya sobat lakukan sendiri. Yang mana orang yang diserahi wewenang tersebut harus benar-benar dapat dipercaya. Apalagi dalam hal ini adalah pengambilan uang gaji. Selain dipercaya untuk yang memberikan wewenang juga akan menjadi hal penting bagi perusahaan sobat berkerja. Karena yang menerima gaji bulanan bukan karyawan yang bersangkutan sendiri.

Saat ini sudah banyak perusahaan yang melakukan penggajian melalui bank (payroll), karena lebih praktis mudah dan tepat pada sasaran. Disamping itu juga akan memberikan kemudahan bagi karyawan karena tidak perlu mengantri panjang dan buang-buang waktu hanya untuk mengambil gaji. Disamping itu juga penggajian melalui payroll bank akan mengurangi resiko salah hitung belum lagi harus menyediakan banyak uang recehan untuk kembalian atau menggenapkan hitungan. Memegang uang tunai juga sangat beresiko baik untuk petugas perusahaan (finance maupun accunting) juga menghawatirkan buat karyawan. Nah dengan melakukan pembayaran melalui payroll bank karyawan akan dapat mengambil gajinya langsung di mesin ATM terdekat. Dan untuk bagian finance atau keuangan juga tidak perlu membawa segepok uang tunai, yaitu hanya membawa selembaran cek untuk menggaji ratusan karyawan.

Penggajian melalui payroll bank akan lebih cepat, hal ini sangat memudahkan untuk perusahaan yang memiliki banyak cabang dikota-kota lain dengan pembayaran secara sentral perusahaan tidak perlu transit uang gaji ke masing-masing cabang. Karena pembayaran akan langsung transaksi ke masing-masing rekening bank karyawan. Dengan demikian waktu kerja karyawan juga tidak kepotong untuk ngantri pengambil gaji. Coba saja hitung jika satu orang nganti satu jam jika seratus orang sudah berapa jam kerja yang terbuang sia-sia.

Namun di era modern ini masih banyak perusahaan yang masih menggunakan cara manual dalam penggajian karyawannya. Bagian keuangan mengambil uang tunai dan membagikannya kepada karyawan yang sudah antri panjang. Mungkin sobat masih ada yang mengalami hal demikian, nah sekarang bagaimana jika waktunya telah tiba untuk mengambil upah jerih payah selama satu bulan ternyata sobat berhalangan? Tentunya ini akan menjadi sedikit masalah bagi sobat, karena sudah waktunya untuk bayar hutang sana sini hehe... Tapi jangan khawatir hal ini bisa diatasi dengan dibuatnya surat kuasa pengambilan gaji. Yang perlu diingat kembali adalah mewakilkan orang yang paling anda percarai dan dapat dipecaya karena ini menyangkut masalah uang lho. Jadi jangan sampai jerih payah sobat selama satu bulan amblas gara-gara hal sepele seperti ini.

Yang pasti surat kuasa tersebut menjelaskan bahwa anda adalah seorang karyawan perusahaan tersebut dan memberikan kuasa kepada orang lain untuk mengambil hak sobat. Tuliskan nama jelas sobat dan yang diberi kuasa, serta identitas yang lain seperti nomor KTP, tempat tinggal dan perkerjaan. Dan tuliskan untuk mengambil gaji dibulan apa, serta berikan alasan kenapa sobat tidak bisa mengambilnya sendiri. Untuk memperkuat surat kuasa ini lampirkan juga KTP/SIM atau kartu tanda pengenal lainnya dari yang memberi kuasa maupun yang menerima kuasa. Serta jangan lupa untuk membubuhi materai enam ribu di bagian surat kuasa yang sobat tanda tangani itu. Untuk lebih mudahnya sobat dapat melihat Contoh Surat Kuasa Pengambilan Gaji yang kami berikan di bagian bawah artikel.

Format Contoh Surat Kuasa Pengambilan Gaji

Surat kuasa ini juga dapat dipergunakan untuk menerima gaji yang pembayarannya dilakukan dengan cara payroll bank. Kasus ini biasanya terjadi ketika karyawan belum memiliki rekening sendiri sedangkan penggajian hanya bisa dilakukan melalui rekening bank. Sehingga karyawan tersebut perlu meminjam rekening orang lain untuk menerima gajinya.

Hal ini perusahaan biasanya membutuhkan yang namanya surat kuasa agar dapat dipertanggung jawabkan karena rekening yang menerima gaji bukan atas nama karyawan yang bersangkutan. Surat kuasa tersebut juga dipergunakan untuk menghidari hal-hal yang tidak diinginkan. Nah untuk mempermudah dalam pembutan surat kuasa pengambilan gaji ini, yuk kita simak bersama-sama contohnya di bawah ini.